Kamis, 15 April 2010

PENCUCIAN UANG

Konon di Indonesia banyak sekali mengenai Pencucian uang,dasar Konyol
orangnya keminter asal ikut-ikutan usaha Pencucian uang,yach...buat
sambilanlah, jadi pegawai negeri kan nggak seberapa gajinya, masih
kurang.
Maka Konyol buka usaha Pencucian uang.
Tapi namanya MULUT kata orang Lebih panjang dari kabel telpon,sebentar
saja Konyol sudah terkenal ADA SEORANG PEGAWAI NEGERI SERING
MELAKUKAN PENCUCIAN UANG demikian berita di koran, biasa sensasi
Wartawan Judul beritanya koyok iyo-iyo O, njerone ra no papane.
Di Grebeglah rumahnya Konyol oleh aparat negara sampai satu kompi.
Aparat : apa betul ini rumah bapak Konyol
Konyol : betul pak,saya sendiri Konyol ada apa pak
Aparat : bapak kami tangkap,karena Pencucian uang
Konyol : usaha sampingan saya memang Pencucian uang,salahnya apa dan
kok bisa melanggar hukum.
Aparat : sudah nggak usah banyak tanya,nanti kita selesaikan di kantor.
Konyol : bentar-bentar,dan sabar-sabar,sebelum Bapak-bapak menangkap
saya,saya tunjukan tempat kerja saya dibelakang, ini lho pak,kerja
sambilan saya mencuci uang recehan,setiap 10 ribunya saya mendapat 500
rupiah,terus salahnya dimana ? Lha wong kerjaan ini kan halal dan
legal.
Aparat : massyaAllah,wartawan gendeng,wartawan edan,hampir-hampir
salah menangkap orang,kami minta maaf ya pak Konyol
Konyol : maaf-maaf, sini bagi-bagi uang makannya, bapak-bapak grebeg
orang kan dapat uang makan
Aparat : kok tahu pak Konyol ? He he he ini kami kasih bagiannya tapi
ini bukan uang sogokan lho, jangan lapor KPK
Konyol : sip...sip..terimakasih, bisa untuk makan setahun.

Banyak orang yang kena musibah,hanya gara-gara aparat salah nangkap
orang,maka Mbahnyol mengingatkan TELITILAH SEBELUM MEMBELI,dan
selidikilah sampai Tuntas...tas...sebelum menangkap orang

Salam KONYOL

Dari Mbahnyol.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar